Film, media hiburan yang bertujuan untuk menghibur masyarakat. Namun, selain menghibur, film dapat juga bertujuan untuk menyampaikan pesan atau makna kepada penonton. Caranya pun bermacam-macam.
Ada yang dengan cara dengan bumbu adegan aksi, drama, sejarah, perang dll. Namun, salah satu yang menjadi favorit saya adalah film yang menyampaikan makna, dengan bumbu komedi yang kadang ngaco banget. Sebetulnya banyak sekali film bergenre tersebut. Berikut ini adalah beberapa contoh film favorit saya (khusunsya film Hollywood) yang "Ngaco" tapi sarat makna :
1. BEDAZZLED
Film ini bercerita tentang Elliot (Brendan Frasier) yang pemalu, yang jatuh cinta pada Alison. Dan kemudian bersumpah ingin menyerahkan apapun untuk mendapatkan Alison. Kemudian, Setan yang berwujud wanita cantik, datang kepada Elliot dan menawarkan 7 permintaan sebelum mengembalikan jiwanya.
Pertama ia meminta untuk menjadi kaya dan punya pengaruh serta Alison menjadi istrinya. Setelah dikabulkan, ia berubah menjadi Raja Narkoba dari Kolombia dengan istrinya Alison, tetapi ternyata tidak sesuai yang dibayangkan, ternyata Elliot mempunyai banyak musuh yang siap membunuh, dan Alison tidak bahagia, bahkan ia berselingkuh dengan pengawalnya. Dan tentu saja, Elliot bangun dari "impiannya" dan meminta permintaan kedua.
Dan seterusnya, ingin menjadi "raja gombal", ingin mempunyai fisik yang kuat, menjadi presiden dll selalu tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan. sampai terakhir ia minta, ingin Alison bahagia. Dan ternyata, setelah ia mengucapkan permintaan, ia kembali ke dunia nyata, dan bertemu dengan Alison dan mengajak kenalan, yang ternyata ia sudah punya pacar. Dan akhirnya mengerti Alison akan bahagia tetapi tidak dengan Elliot
Pesan: Membuat bahagia orang, khususnya pasangan, tidak bisa hanya dengan menjadi kaya, punya kekuasaan, kuat fisik, dll, tetapi adalah ketulusan.
2. BRUCE ALMIGHTY
Bruce (Jim Carrey) merupakan seorang reporter TV yang tidak puas akan hidupnya karena tidak bisa menjadi reporter utama. Sampai suatu waktu ia mengutuk Tuhan. Dan akhirnya ia dipanggil Tuhan (Morgan Freeman) di suatu tempat, dan Bruce diberi kekuatan Tuhan agar bisa merasakan menjadi-Nya. Awalnya Bruce girang sekali karena bisa melakukan apa saja yang ia mau, bahkan dengan kekuatan tersebut ia dapat menjadi reporter utama. Namun, segala kekuatannya itu mulai membuat resah sejak dapat mendengar suara doa dari umat manusia.Awalnya terdengar di suara, lalu sistem pengengaran doa diubah menjadi Email. Dan karena banyak sekali, iya "approve all". Setelah itu, keadaan di dunia menjadi kacau karena doa dikabulkan semua. dst
Pesan: Okelah, ini memang film ngaco bgt dan ditentang di beberapa tempat. Tapi saya tetap menilai, bahwa film ini sangat sarat makna tentang ketuhanan. Pesan yang disampaikan adalah, jangan pernah menghardik tuhan, karena tuhan adalah yang maha kuasa. Dan manusia sehebat apapun tidak akan bisa menjalankan tugas Tuhan.
3. EVAN ALMIGHTY
Ini merupakan sequel dari Bruce Almighty. Namun kisahnya berubah dan berfokus pada Evan (Steve Carrel), mantan reporter (yang di film sebelumnya adalah saingan Bruce), yang sekarang memulai karirnya di bidang politik utk menjadi senator. Ia selalu berkampanya "Ayo mari kita rubah dunia" tanpa tahu bagaimana caranya untuk mencapai hal-hal tersebut. Setelah itu, ia mulai merasakan keganjilan2, seperti rambutnya panjang terus menerus, baju nya selalu memakai baju kuno, dan diikuti binatang2. Tanpa sadar ternyata Evan ditugaskan oleh Tuhan (Morgan Freeman) untuk menjadi layaknya Nabi Nuh. Ia ditugaskan untuk membuat bahtera dengan tujuan agar dapat menyelamatkan diri karena akan ada banjir besar.
Tentu saja, Evan dianggap gila, bahkan keluarganya pun juga menjauhi. Singkat cerita, Evan, mengubah sikapnya, dan meminta keluarganya untuk membantu membuat bahtera hingga jadi, dan setelah jadi Banjir besar memang terjadi. Namun tidak sebesar Nabi Nuh dulu.
Pesan: Untuk mengubah dunia, mulailah dari memperbaiki hubungan keluarga, karena keluarga merupakan fondasi dari kehidupan. Kalau dari lingkup keluarga tidak diperbaiki, maka tidak akan bisa mengubah dunia.
4. CLICK
Kali ini Adam Sandler menjadi Michael Newman, seorang Arsitek yang tidak puas dengan kondisi kehidupannya kendati ia sudah memiliki pekerjaan yang cukup mapan, istri dan anak yang lucu dll. Suatu ketika, ia bertemu dengan Morty (Christoper Walken) yang memberinya Remote Control alam semesta. Ia dapat mengendalaikan alam semesta dengan alat tersebut.
Mulailah keisengan-keisengan dilakukan oleh Michael. Sampai hingga ia mengingkan menjadi sukses dengan cara instan, dengan men-"Fast Forward" kehidupannya. Ternyata, meskipun karirnya sukses, ternyata hal lainnya tidak. Keluarganya berantakan, berbuat tidak baik terhadap orang tuanya dll. Sisanya, silahkan nonton filmnya.
Pesan: Pekerjaan memang penting, namun jangan dijadikan segalanya. Tetaplah hidup seimbang, dengan memperhatikan keluarga, mendidik anak, menyayangi orang tua karena kebahagiaan tidak bisa hanya datang dari Uang.
5. YOU DON'T MESS WITH ZOHAN
Ini sebetulnya filmnya Adam Sandler yang lebih ngaco lagi. Dengan dibumbui dialog kasar, rasis, adegan cabul, membuat film ini jangan ditonton oleh anak kecil. Film ini menceritakan tentang Zohan, agen anti Teroris kabur ke Amerika untuk menjadi penata rambut setelah pura-pura dibunuh oleh Phantom (John Turturro) pahlawannya Palestina.
Ternyata keinginannya menjadi penata rambut tidak sesuai bayangannya. ditambah lagi ternyata tempatnya ia kerja, pemukiman imigran Israel berdampingan dengan pemukiman imigran Palestina, dan juga pemilik tanah yang akan segera menggusur tempat tersebut.
Pesan: Ini memang film yang sangat vulgar, terutama tentang pandangan negatif terhadap orang Arab (mungkin juga ke Muslim). Mungkin kalau tidak ada dialog dengan logat anehnya yang bikin saya terpingkal-pingkal, saya tidak akan menonton.Namun, kalau anda sedikit santai, kita bisa lihat, di film ini semua pihak di olok-olok. Orang Arab yang (maaf) bodoh, orang Amerika yang angkuh dan kapitalis, dan orang Israel itu sendiri yang tukang tipu dan cabul. . Film ini berpesan, khususnya orang Israel dan Palestina tidak perlu bertikai, karena pada dasarnya menyukai hal yang sama. Sama-sama suka wanita, suka makanan yang sama (Hummus, dan minuman Fizzy Bubblech) dan berupa mirip.
Memang sebaiknya film ini jangan melihat dari sudut pandang agama.
Ada yang dengan cara dengan bumbu adegan aksi, drama, sejarah, perang dll. Namun, salah satu yang menjadi favorit saya adalah film yang menyampaikan makna, dengan bumbu komedi yang kadang ngaco banget. Sebetulnya banyak sekali film bergenre tersebut. Berikut ini adalah beberapa contoh film favorit saya (khusunsya film Hollywood) yang "Ngaco" tapi sarat makna :
1. BEDAZZLED
Film ini bercerita tentang Elliot (Brendan Frasier) yang pemalu, yang jatuh cinta pada Alison. Dan kemudian bersumpah ingin menyerahkan apapun untuk mendapatkan Alison. Kemudian, Setan yang berwujud wanita cantik, datang kepada Elliot dan menawarkan 7 permintaan sebelum mengembalikan jiwanya.
Pertama ia meminta untuk menjadi kaya dan punya pengaruh serta Alison menjadi istrinya. Setelah dikabulkan, ia berubah menjadi Raja Narkoba dari Kolombia dengan istrinya Alison, tetapi ternyata tidak sesuai yang dibayangkan, ternyata Elliot mempunyai banyak musuh yang siap membunuh, dan Alison tidak bahagia, bahkan ia berselingkuh dengan pengawalnya. Dan tentu saja, Elliot bangun dari "impiannya" dan meminta permintaan kedua.
Dan seterusnya, ingin menjadi "raja gombal", ingin mempunyai fisik yang kuat, menjadi presiden dll selalu tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan. sampai terakhir ia minta, ingin Alison bahagia. Dan ternyata, setelah ia mengucapkan permintaan, ia kembali ke dunia nyata, dan bertemu dengan Alison dan mengajak kenalan, yang ternyata ia sudah punya pacar. Dan akhirnya mengerti Alison akan bahagia tetapi tidak dengan Elliot
Pesan: Membuat bahagia orang, khususnya pasangan, tidak bisa hanya dengan menjadi kaya, punya kekuasaan, kuat fisik, dll, tetapi adalah ketulusan.
2. BRUCE ALMIGHTY
Bruce (kanan) sedang berbincang dengan "Tuhan" |
Pesan: Okelah, ini memang film ngaco bgt dan ditentang di beberapa tempat. Tapi saya tetap menilai, bahwa film ini sangat sarat makna tentang ketuhanan. Pesan yang disampaikan adalah, jangan pernah menghardik tuhan, karena tuhan adalah yang maha kuasa. Dan manusia sehebat apapun tidak akan bisa menjalankan tugas Tuhan.
3. EVAN ALMIGHTY
Evan diatas bahtera buatannya bersama hewan-hewan |
Tentu saja, Evan dianggap gila, bahkan keluarganya pun juga menjauhi. Singkat cerita, Evan, mengubah sikapnya, dan meminta keluarganya untuk membantu membuat bahtera hingga jadi, dan setelah jadi Banjir besar memang terjadi. Namun tidak sebesar Nabi Nuh dulu.
Pesan: Untuk mengubah dunia, mulailah dari memperbaiki hubungan keluarga, karena keluarga merupakan fondasi dari kehidupan. Kalau dari lingkup keluarga tidak diperbaiki, maka tidak akan bisa mengubah dunia.
4. CLICK
Kali ini Adam Sandler menjadi Michael Newman, seorang Arsitek yang tidak puas dengan kondisi kehidupannya kendati ia sudah memiliki pekerjaan yang cukup mapan, istri dan anak yang lucu dll. Suatu ketika, ia bertemu dengan Morty (Christoper Walken) yang memberinya Remote Control alam semesta. Ia dapat mengendalaikan alam semesta dengan alat tersebut.
Mulailah keisengan-keisengan dilakukan oleh Michael. Sampai hingga ia mengingkan menjadi sukses dengan cara instan, dengan men-"Fast Forward" kehidupannya. Ternyata, meskipun karirnya sukses, ternyata hal lainnya tidak. Keluarganya berantakan, berbuat tidak baik terhadap orang tuanya dll. Sisanya, silahkan nonton filmnya.
Pesan: Pekerjaan memang penting, namun jangan dijadikan segalanya. Tetaplah hidup seimbang, dengan memperhatikan keluarga, mendidik anak, menyayangi orang tua karena kebahagiaan tidak bisa hanya datang dari Uang.
5. YOU DON'T MESS WITH ZOHAN
Ini sebetulnya filmnya Adam Sandler yang lebih ngaco lagi. Dengan dibumbui dialog kasar, rasis, adegan cabul, membuat film ini jangan ditonton oleh anak kecil. Film ini menceritakan tentang Zohan, agen anti Teroris kabur ke Amerika untuk menjadi penata rambut setelah pura-pura dibunuh oleh Phantom (John Turturro) pahlawannya Palestina.
Ternyata keinginannya menjadi penata rambut tidak sesuai bayangannya. ditambah lagi ternyata tempatnya ia kerja, pemukiman imigran Israel berdampingan dengan pemukiman imigran Palestina, dan juga pemilik tanah yang akan segera menggusur tempat tersebut.
Pesan: Ini memang film yang sangat vulgar, terutama tentang pandangan negatif terhadap orang Arab (mungkin juga ke Muslim). Mungkin kalau tidak ada dialog dengan logat anehnya yang bikin saya terpingkal-pingkal, saya tidak akan menonton.Namun, kalau anda sedikit santai, kita bisa lihat, di film ini semua pihak di olok-olok. Orang Arab yang (maaf) bodoh, orang Amerika yang angkuh dan kapitalis, dan orang Israel itu sendiri yang tukang tipu dan cabul. . Film ini berpesan, khususnya orang Israel dan Palestina tidak perlu bertikai, karena pada dasarnya menyukai hal yang sama. Sama-sama suka wanita, suka makanan yang sama (Hummus, dan minuman Fizzy Bubblech) dan berupa mirip.
Memang sebaiknya film ini jangan melihat dari sudut pandang agama.
Komentar
Posting Komentar