Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

3 JENIS PILIHAN DALAM MENGAMBIL KEPUTUSAN

Glosarium - prinsip: apa yg diyakini atau diharapkan suatu individu - dunia : siapapun selain individu tersebut - hasil : apapun yg didapat, entah duit maupun hasil non duit Sedikit tulisan random. Wisdom from real life. Dr pengalaman dan perenungan, dapet kesimpulan pada dasarnya tiap org akan menghadapi 3 jenis pilihan dalam mengambil keputusan, baik untuk urusan pekerjaan, bisnis maupun sosial politik,dsb, dan tiap pilihan tersebut memiliki konsekuensinya masing2. Ini bakal dihadapi jg baik ketika sebagai individu biasa maupun sebagai pemimpin,yaitu: 1. RADIKAL/IDEALIS Ciri2: - punya prinsip yg ingin "dunia" ngikutin prinsip tersebut - HIGH RISK, HIGH but SLOW RETURN Recommended utk: - punya prinsip dan keyakinan tinggi - punya "unlimited" resource (dana, sdm, strategi, presisi dll) - hasil lama gak pa pa, tp yg penting prinsip tercapai 2. KOMPROMISTIS Ciri2: - Tetep punya prinsip, tapi memahami bahwa "dunia" belum "siap&quo

BUYA HAMKA : Salah satu ulama terbaik Indonesia

Bingung mau nulis apa selama Ramadhan ini, jadinya saya nulis utk "mempromosikan" apa yg akhir2 ini saya baca. Ketika ingin belajar islam, sebagai orang Indonesia tentunya kt perlu juga merujuk kepada ulama2 Indonesia. Kenapa? Menurut saya sederhana. Karena ulama Indonesia menurut saya lebih bisa membahasakan ajaran Islam yg mereka pelajari di sumbernya (dunia timur tengah) dengan sesuai konteks sosial budaya politik indonesia dibanding mempelajari ulama timur tengah yg ajarannya di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Lalu siapa ulama Indonesia yg bisa jadi rujukan belajar Islam? Saya merekomendasikan salah satu ulama besar, yaitu Buya Hamka. Ketika waktu sekolah mendengar nama Buya Hamka, saya tidak terlalu aware tentang mengapa iya menjadi salah satu ulama terbaik tanah air. Dalam 3 tahun terakhir kebetulan saya mulai membaca buku2nya karangan Buya Hamka, khususnya buku2 tematik yg dikemas dalam buku2 kecil seperti: - keadilan sosial dalam sosial - lembaga h