Langsung ke konten utama

[Review] novel WORLD WAR Z

Well, gw nulis ini karena saking excited nya tiap ngebahas ni novel. Berikut ini reviewnya. 

Berbeda dengan filmnya, novel WWZ menceritakan tentang kejadian wabah zombie yang terjadi di seluruh dunia dari berbagai sudut pandang, berbagai profesi dan berbagai negara. Dengan format seolah penulis sedang wawancara tokoh-tokoh kejadian aslinya justru membuat novel ini sangat asyik untuk diikuti, seolah memang terjadi. Dan tiap "wawancara" seorang tokoh ceritanya berkaitan dengan tokoh lainnya. Baik secara langsung maupun tidak. 

Novel ini juga menceritakan bagaimana wabah zombie dimulai, menyebar keseluruh dunia, hingga bagaimana penanggulangannya. Dengan berbagai latar tersebut, tokoh2 dari seluruh dunia yang berbeda karakter dan budaya, memiliki reaksi tersendiri terhadap wabah tersebut. Saya akan membahas sedikit "bocoran" dari berbagai sudut pandang.

MEDIS
beberapa bab dalam buku ini menceritakan tentang bagaimana awal mula menyebarnya virus zombie ini, yang dimulai di China, hingga mengapa bisa tersebar keseluruh dunia, serta bagaimana fase-fase penularan hingga mayat manusia bangkit menjadi zombie dst. Selain itu diceritakan pula ada sebuah perusahaan farmasi yang mengambil untuk dari kejadian ini dengan menipu. 

INTELIJEN
Dalam salah satu bab yang menarik, Intelijen Israel bernama Juergenn Warnrbunn bercerita bagaimana Israel bisa lebih dahulu tahu dan bisa cepat merespon ancaman zombie dengan membangun tembok yang melindungi Israel-Palestina. Dan diceritakan pula, Amerika sang negara adidaya malah tidak cepat tahu padahal memiliki intelejen yang besar (CIA) dan akhirnya telat merespon padahal sudah diperingatkan oleh intelejen Israel. 

POLITIK
Sudut pandang politik pun tidak luput dibahas. Berkaitan dengan bab intelejen Israel sebelumnya, dikisahkan bahwa Israel dan Palestina akhirnya bersatu untuk siap-siap bertahan melindungi ancaman Zombie.
Cerita lainnya, dibahas juga tentang perpolitikan di Amerika yang pada akhirnya membuat Presidennya super stress dan akhirnya digantikan wakilnya.Perubahan Rusia dari negara sekuler menjadi negara agama juga dijelaskan.Dan menariknya diceritakan pula tentang konflik Pakistan-Iran yang pada akhirnya berujung perang Nuklir. 

MILITER
Sudut pandang militer banyak sekali dibahas dibuku ini. Ada yang dari sudut pandang prajurit, sudut pandang teknologi militer, hingga strategi. 

Sudut pandang Prajurit
-sebuah pasukan khusus Kanada yang yang menyerbu gembong narkoba di Tajikistan yang ternyata malah menghadapi zombie 
- kisah kacau-balaunya operasi menghadang serbuan zombie di New York oleh US Army 
- usaha tentara India untuk menghancurkan sebuah jembatan agar dapat menahan laju infeksi zombie
- Seorang pasukan Jerman yang bertugas menyelamatkan warga sipil
- Pasukan khusus prancis GIGN yang berjuang  membasmi di catacomb bawah tanah Paris
- Pasukan Rusia yang stress dan banyak yang bunuh diri.

cerita tentang pembahasan strategi dan teknologi kemiliteran di era WWZ ini menjadi salah satu bagian yang menarik. Musuh utama militer kini adalah zombie yang memiliki karakteristik yang berbeda dibanding musuh sebelumnya yaitu manusia. Sedangkan strategi dan teknologi yang ada diperuntukan untuk melawan manusia, sehingga tidak sepenuhnya cocok untuk melawan zombie. Karena itu terjadi penyesuaian dan perumusan kembali strategi dan teknologi militernya untuk menghadapi wabah zombie ini. SANGAT MENARIK dan logis!

SOSIAL
Tentunya, wabah zombie ini pun  berdampak pada urusan sosial. Sebagai contoh, akibat dari pemerintah Israel yang memutuskan untuk mempersilahkan warga palestina dan arab untuk masuk ke daerah aman di Israel, membuat kaum Yahudi ekstrem tidak terima, dan akhirnya melakukan pemberontakan ke pemerintah Israel. 

Begitu juga di Amerika, akibat sebagaian masyarakat di beberapa daerah merasa tidak dilindungi oleh pemerintah Pusat (Militer AS), maka terjadi pemberontakan pula di berbagai penjuru Amerika. Sehingga membuat militer AS kewalahan karena harus menghadapi zombie dan pemberontakan.

Ada juga dari sudut pandang pengungsi, akibat langkanya makanan dan bensin, membuat antar masyarakat menjadi sering bertikai, saling curiga, dan saling mencuri. 

Selain itu, ada juga yang justru memanfaatkan wabah zombie ini untuk reality show di kepulauan Karibia.  


LINGKUNGAN
kok  bisa wabah zombie berdampak ke lingkungan? Karena banyak warga yang mengungsi dari kota2 besar ke gunung-gunung dan hutan-hutan, menimbulkan terjadinya penebangan pohon besar-besaran, penangkapan ikan di danau dengan bom dsb membuat kondisi hutan menjadi gundul,danau dan sungai tidak memiliki ikan kembali sehingga beberapa spesies menjadi punah. 

Catatan:
- Konon, sang penulis, Max Brooks memang percaya akan terjadinya wabah Zombie. 
- Novel sebelumnya, berjudul Zombie Survival Guide yang juga membahas zombie
- Saking komprehensif dan cukup detailnya novel ini, sepertinya penulis melakukan riset mendalam ke berbagai pihak karena pembahasannya menurut saya sangat logis!
- Entah mungkin sebelumnya udah pernah ada atau belum. Gaya penulisan novel ini menurut saya cukup kreatif. 
- Sebetulnya saya gak suka-suka banget baca Novel. Biasanya kalau baca novel dimulai ketika ada film bagus yang berdasarkan novel, baru saya tertarik membaca. Sebelumnya saya membaca Novel Jurassic Park, karena saya suka film Jurassic Park. tetapi entah kenapa feel baca novel belum asik. Mungkin hanya buku ini yang sangat membuat saya rela membaca berjam2.
- Sayang Indonesia tidak dibahas di novel ini. hanya sedikit disebutkan oleh beberapa tokoh tanpa penjelasan detail. 
- Sebetulnya tidak bs dibandingkan. Penjelasan tentang wabah zombie di novel ini menurut saya lebih logis dibanding di filmnya. yah  karakter zombienya  di film dan novel aja  beda. hal2 lainnya pun bisa jadi berbeda.
- Kalo anda yang menyukai karya science fiction yang berlatar dunia real, anda harus membaca novel ini!!!!!!





Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Camp On Farm : Melihat Langsung Proses Pengolahan Biji Kopi

Berawal dari sebuah obrolan singkat dan diajak oleh seorang teman, saya memutuskan untuk mengikuti acara  Camp on Farm yang diadakan  Agritektur (sebuah komunitas yang concern di bidang pangan. CMIIW ) . Camp on Farm telah diadakan beberapa kali sebelumnya dengan mengunjungi berbagai lokasi pengolahan bahan makanan. Kini Camp on Farm yang  diadakan pada tanggal 21-22 Juni 2014 mengunjungi sebuah Kebun Kopi di Gunung Puntang, Jawa Barat. Melalui acara ini kita diajak untuk melihat secara langsung proses pembuatan kopi dari mulai pemetikan hingga penyajian di atas meja makan. Sebetulnya saya bukan seorang Coffee Geek yang tau mana bedanya kopi enak dan enggak (wawasan saya cuman luwak white coffe aja haha). Namun, berlandaskan keingintahuanlah yang membuat saya ikut. Hari I  Setelah sekitar 2 jam perjalanan dari Bandung menggunakan minibus, kami disambut oleh beberapa orang yang tergabung dalam koperasi bernama Klasik Beans Cooperative . Dan ternyata koperasi yang beranggotaka

Belajar Leadership dari “Band of Brothers”

Leadership (kepemimpinan) menjadi salah satu topik yang gw perhatikan sejak sekitar 5 tahun terakhir. Sebetulnya mungkin jauh sebelum itu. Alasan gw tertarik bukan karena gw tipikal “ leade r banget” gitu, tapi justru gw defaultnya kurang banget jiwa kepemimpinannya. Karena itu gw selalu coba belajar untuk bisa meningkatkan kapasitas kepemimpinan gw. Tiba-tiba timbul pertanyaan dalam otak gw, kapan ya gw mulai tertarik, atau setidaknya aware bahwa ada topik atau ilmu soal leadership ? TK, SD rasanya gw gak banyak terpapar karena gw gak ikut paskibra dan sebagianya. Paling sempet tahu sedikit kalau bokap gw memimpin perusahaannya sendiri. Terus juga paling gw sempet inget gw pertama kali jadi pemimpin upacara adalah saat SD. Atau tahu kalau tim bola ada kaptennya. Tapi tetap gak ngerti esensinya.  Setelah gw inget-inget lagi, kayaknya gw mulai aware sekitar SMP. Bukan dari kegiatan sekolah, bukan dari buku, tapi dari mini-series yang gw tonton, yaitu “Band of Brothers” .  Bagi pecint

MEMPERTAJAM KONSEP DESAIN DENGAN DESIGN REQUIREMENT & CONSTRAINT (DRC)

Catatan: Bukan tulisan ilmiah. Jadi mungkin gak valid buat bahan referensi karya tulis ilmiah Masih perlu dilengkapi sumber referensi                                     Pengaplikasian teori pada tulisan ini sangat kondisional, tergantung jenis produk, kondisi perusahaan dan lain-lain. Mungkin dalam kondisi tertentu keseluruhannya bisa dilakukan, atau sebagian saja. Sebagai sebagai desainer (khususnya desainer produk) mungkin anda pernah mengalami situasi kebingungan ketika anda ditugaskan oleh atasan/klien anda untuk mengembangkan suatu produk tanpa arahan yang jelas, umumnya arahannya hanya "buatin dong konsep desain yang bagus yang keren", "buatin dong desain yang bisa laku dipasar"dan sebagainya. Akibatnya, desain yang diinginkan tidak memiliki arah yang cukup jelas sehingga desainer menjadi terlalu "liar" dalam membuat konsep dan mungkin terjebak dalam eksplorasi bentuk dan sketsa saja. Akibatnya, desain dari sejak konsep me