Langsung ke konten utama

CAPAIAN PRESIDEN SBY DI BIDANG PERTAHANAN 2004-2014

Terlepas dari berbagai kekurangan, pemerintahan Bapak SBY telah banyak berjasa terhadap Indonesia di berbagai bidang, baik secara langsung (perintah langsung SBY) maupun tidak langsung (Inisiatif dibawah kepemimpinan SBY). Khususnya kontribusi di bidang Pertahanan. Berikut ini capaian selama 10 tahun pemerintahan SBY di bidang pertahanan:

1. Meningkatkan kesejahteraan TNI POLRI dengan meningkatkan gaji dan latihan serta berpartisipasi dalam latihan internasional
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2013/05/06/1802395/Gaji.TNI.dan.Polri.Naik.Lagi

http://m.merdeka.com/peristiwa/ikut-latihan-perang-di-hawaii-tni-al-buktikan-tak-kalah-kelas.html

2. Memodernisasi Alutsista melalui program Minimum Essential Force (MEF) yang dibagi kedalam 3 tahap.
http://www.antaranews.com/berita/420542/kekuatan-alutsista-tni-yang-mulai-diperhitungkan


3. Membangkitkan kembali industri pertahanan 
nasional melalui UU.no 16 tahun 2012 tentang Industri Pertahanan dan membeli berbagai Alutsista lokal.

http://dmc.kemhan.go.id/post-dampak-uu-industri-pertahanan-banyak-produsen-alutsista-ingin-kerjasama-dengan-indonesia.html


4. Mendirikan Universitas Pertahanan untuk menciptakan ahli-ahli di bidang pertahanan
http://idu.ac.id/index.php?option=com_content&view=article&id=84&Itemid=335



5. Mendirikan Indonesia Peacekeeping Center di Sentul,Bogor yang merupakan fasilitas untuk pelatihan TNI dan POLRI yang akan menjadi pasukan perdamaian PBB di berbagai negeri yang sedang konflik. Dan jg akan menjadi lokasi baru Universitas Pertahanan. 
http://www.pkc-indonesia.mil.id/en/profile/task-and-functions


6.Meneruskan tradisi mengirim Kontingen Garuda dari personil TNI & POLRI sebagai pasukan perdamaian dibawah bendera PBB di berbagai belahan dunia seperti Sudan Selatan (UNAMID) dan Lebanon (UNIFIL).
https://www.youtube.com/watch?v=xoqp6ObDYTY
https://www.youtube.com/watch?v=zftbvJbEPIM



Meskipun beberapa kebijakannya tidak lepas dari berbagai kritikan, antara lain :




1.Kejelasan soal MEF
http://m.jurnalmaritim.com/detail/index/1341

-    2. Pembelian MBT LEOPARD
     http://news.liputan6.com/read/2028318/habibie-kritik-pembelian-tank-leopard
-       
     3. Pembelian Alutsista Bekas
https://id.berita.yahoo.com/bpk-kritik-kebijakan-tni-beli-alutsista-bekas-055309273.html

Demikian, ini hanya pengamatan saya sebagai warga awam, tidak mengerti kondisi lapangan yang hanya membaca berita dari Sosmed dan surat kabar cetak dan online. 

Sekali lagi terima kasih atas kontribusi Bapak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono serta Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan siapapun yang ikut berkontribusi di Bidang Pertahanan!


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Camp On Farm : Melihat Langsung Proses Pengolahan Biji Kopi

Berawal dari sebuah obrolan singkat dan diajak oleh seorang teman, saya memutuskan untuk mengikuti acara  Camp on Farm yang diadakan  Agritektur (sebuah komunitas yang concern di bidang pangan. CMIIW ) . Camp on Farm telah diadakan beberapa kali sebelumnya dengan mengunjungi berbagai lokasi pengolahan bahan makanan. Kini Camp on Farm yang  diadakan pada tanggal 21-22 Juni 2014 mengunjungi sebuah Kebun Kopi di Gunung Puntang, Jawa Barat. Melalui acara ini kita diajak untuk melihat secara langsung proses pembuatan kopi dari mulai pemetikan hingga penyajian di atas meja makan. Sebetulnya saya bukan seorang Coffee Geek yang tau mana bedanya kopi enak dan enggak (wawasan saya cuman luwak white coffe aja haha). Namun, berlandaskan keingintahuanlah yang membuat saya ikut. Hari I  Setelah sekitar 2 jam perjalanan dari Bandung menggunakan minibus, kami disambut oleh beberapa orang yang tergabung dalam koperasi bernama Klasik Beans Cooperative . Dan ternyata koperasi yang beranggotaka

Belajar Leadership dari “Band of Brothers”

Leadership (kepemimpinan) menjadi salah satu topik yang gw perhatikan sejak sekitar 5 tahun terakhir. Sebetulnya mungkin jauh sebelum itu. Alasan gw tertarik bukan karena gw tipikal “ leade r banget” gitu, tapi justru gw defaultnya kurang banget jiwa kepemimpinannya. Karena itu gw selalu coba belajar untuk bisa meningkatkan kapasitas kepemimpinan gw. Tiba-tiba timbul pertanyaan dalam otak gw, kapan ya gw mulai tertarik, atau setidaknya aware bahwa ada topik atau ilmu soal leadership ? TK, SD rasanya gw gak banyak terpapar karena gw gak ikut paskibra dan sebagianya. Paling sempet tahu sedikit kalau bokap gw memimpin perusahaannya sendiri. Terus juga paling gw sempet inget gw pertama kali jadi pemimpin upacara adalah saat SD. Atau tahu kalau tim bola ada kaptennya. Tapi tetap gak ngerti esensinya.  Setelah gw inget-inget lagi, kayaknya gw mulai aware sekitar SMP. Bukan dari kegiatan sekolah, bukan dari buku, tapi dari mini-series yang gw tonton, yaitu “Band of Brothers” .  Bagi pecint

MEMPERTAJAM KONSEP DESAIN DENGAN DESIGN REQUIREMENT & CONSTRAINT (DRC)

Catatan: Bukan tulisan ilmiah. Jadi mungkin gak valid buat bahan referensi karya tulis ilmiah Masih perlu dilengkapi sumber referensi                                     Pengaplikasian teori pada tulisan ini sangat kondisional, tergantung jenis produk, kondisi perusahaan dan lain-lain. Mungkin dalam kondisi tertentu keseluruhannya bisa dilakukan, atau sebagian saja. Sebagai sebagai desainer (khususnya desainer produk) mungkin anda pernah mengalami situasi kebingungan ketika anda ditugaskan oleh atasan/klien anda untuk mengembangkan suatu produk tanpa arahan yang jelas, umumnya arahannya hanya "buatin dong konsep desain yang bagus yang keren", "buatin dong desain yang bisa laku dipasar"dan sebagainya. Akibatnya, desain yang diinginkan tidak memiliki arah yang cukup jelas sehingga desainer menjadi terlalu "liar" dalam membuat konsep dan mungkin terjebak dalam eksplorasi bentuk dan sketsa saja. Akibatnya, desain dari sejak konsep me