Langsung ke konten utama

ROBOCOP Design Review



Ketika 2014 kemarin film Robocop dibuat kembali, saya sangat girang sekali karena Robocop merupakan salah satu film fiksi-sains favorit saya! Robocop versi tahun 1980-1990an telah dibuat 3 sequel yang semuanya telah saya tonton. Bahkan saya punya mainannya yang beberapa masih saya miliki hingga sekarang. Rasa kurang puas saya rasakan ketika setelah nonton Robocop versi 2014. Meski banyak hal baru yang menarik, tapi asa kurang gimana gitu filmnya. aksi nya agak kurang "Heboh" kayak Robocop yang dulu.

Kesampingkan soal filmnya, sebetulnya saya ingin membahas tentang suatu hal yang ikonik dari filmnya, yaitu desain kostum Robocopnya. Meski karakternya sama, tetapi beda jaman, beda sutradara tentunya beda desainnya. Mari kita lihat perbandingannya.

1. KONSEP 
Ide awal Robocop yang dirancang oleh Rob Bottin (penanggung jawab desain kostum) adalah Robocop yang terlihat cepat dan Aerodinamis. Namun setelah diperlihatkan ke sutradara Paul Verhoeven, ide bentuknya diganti menjadi lebih kelihatan dan bergestur robotik serta kekar (yang akhirnya menjadi kostum utama pada film ini). Skema warna menggunakan Abu Kebiruan Metalik dan Hitam dengan menggunakan Helm. Bagian tubuh organiknya yang terlihat hanya tinggal mukanya saja.

Kostum Robocop versi Orisinal (1987)


Robocop versi 2014 yang disutradarai oleh Jose Padilha didesain oleh Martin Whist. Jose Padilha merasa harus menginterpretasi ulang desain Robocop agar lebih segar tetapi elemen dari film terdahulu tetap ada. Justru desain terbaru ini malah mendekati versi awal dari desain Rob Bottin. Sutradara asal Brazil tersebut mengingkan desain Robocop yang lebih "Streamline dan Atletis". Ada dua jenis Kostum, yaitu yang versi 1.0 (Prototype) masih mengikuti skema warna yang sama dengan Robocop jadul. Versi 3.0 (Upgrade) yang menjadi kostum utama pada film ini memiliki warna Hitam. Padilha menginginkan agar desainnya lebih terlihat pesawat siluman dan canggih, serta selama pengamatannya, Polisi selalu menggunakan pakaian gelap, karena lebih susah dilihat musuh. Bagian tubuh organik yang terlihat pada versi ini adalah muka dan tangan kanan. Tangan Kanan? Menurut salah satu sumber, tangan kanan dipertahankan karena "Setidaknya Robocop dapat bersalaman dengan tangan beneran".

Konsep Desain prototipe Robocop 1.0


Konsep Robocop 3.0 yang menjadi kostum utama

Komentar:
Robocop versi original menurut saya terlihat lebih intimidatif karena badannya yang terlihat "Bongsor". Selain itu dengan ukuran "Bongsor"dan tampilan metaliknya membuat Robocop terlihat "sangat Robot" sekali, apalagi dengan gestur yang lambat dan bunyi "ckiiiit" nya. Interpretasi robot jaman dahulu mungkin semakin canggih semakin bongsor. Pada Versi terbaru, ukurannya sangat mirip dengan ukuran manusia pada umumnya, sehingga "kurang intimidatif" dan kurang "terasa Robot". Khusus untuk kostum yang hitam, terlalu mirip dengan Batman yang terlihat seperti orang biasa berkostum. Meski begitu, hal tersebut bisa kita pahami, karena teknologi semakin maju, maka ukuran komponen semakin kecil, maka mungkin robot-robot humanoid di masa depan memang akan berukuran manusia pada umumnya. 


2. KEPALA
Penampilan Kepala Robocop merupakan salah satu bentuk ikonik yang cukup dikenal. Kedua film ini memiliki perbedaan yang cukup menarik.

1987-1990an: Kepala Robocop menggunakan helm yang memiliki berbagai fitur seperti anti peluru serta pencitraan panas. Untuk membuka helm, Robocop harus membuka bautnya yang terletak di bagian "Kuping" kanan kiri.


Helm Robocop versi Orisinal


Robocop tanpa helm



2014: Kepala Robocop versi ini, bukan berbentuk seperti Helm, tetapi seperti Visor pelindung muka. Visor ini dapat terbuka tertutup. Jika Robocop akan beraksi, maka Visornya secara otomatis tertutup ala Iron Man. Pada kostum versi 3.0, Visor bagian garis matanya memiliki lampu berwarna merah.


Visor Robocop versi 2014 (Kiri dan Tengah) dan Robocop Tanpa Visor (Kanan)
Komentar: Menurut saya dua-duanya keren haha. 


3. SENJATA
1987-1990an:  Sutradara Paul Verhoeven akan menggunakan pistol Desert Eagle, namun urung dipakai karena proporsinya terlalu kecil dibanding tubuh Robocop. Karena itu diganti menjadi pistol Berreta 93R yang dimodifikasi, dan dinamai Pistol Auto 9, yang bersarang di holster mekanik di Paha kanan Robocop. Pistol ini digunakan pada ketiga film versi jadul dalam menghabisi musuh-musuhnya. Pada Robocop 3 sempat menggunakan senjata baru, yaitu dengan modul"Tangan" kanan yang terdiri dari Senapan Mesin, Penyembur Api dan Rudal. 

Pistol Auto 9
Holster Pistol Robocop versi Orisinal

Robocop ketika beraksi dengan Pistol Auto 9


Arm Mounted Gun pada Robocop 3
Robocop yang beraksi dengan Arm Mounted Gun


Pada versi 2014, Robocop menggunakan 2 senjata, yaitu, Pistol Kejut Listrik bernama TSR 66 dan Senapan Karbin bernama M2 Battle Rifle. Kedua senjata ini digunakan bersamaan dengan kedua tangan ala "Matrix". Kedua senjata juga dimasukkan ke holster mekanik di paha kanan kiri. 


Pistol Kejut Listrik TSR-66

Senapan Karbin "M2 Battle Riffle"




Holster mekanik Robocop versi 2014


Robocop beraksi dengan kedua senjatanya

Komentar: Tugas polisi umumnya kan untuk menyelidiki kasus kejahatan. Untuk menyelidiki dia harus menanyai tersangka. Tersangka yang kabur atau melawan hanya perlu dilumpuhkan, bukan dibunuh.Pemilihan Pistol kejut listrik (Taser) pada versi 2014 menurut saya tepat sekali, dibanding versi jadul yang menggunakan pistol biasa untuk membunuh.  


4. TRANSPORTASI
1987-1990an: Robocop menggunakan mobil polisi biasa, yaitu Ford Taurus dengan warna Hitam Dove. Namun pada Robocop 3, Robocop menggunakan Jetpack untuk transportasinya. 

Mobil Polisi Ford Taurus
Robocop dengan Jetpacknya


2014: Pada versi ini, Robocop menggunakan motor Kawasaki yang di modifikasi yang bernama C1 Police Cruiser berwarna hitam dove.

Motor C1 Police Cruiser


Komentar: 
Penggunaan mobil polisi biasa (kadang bersama rekannya,Louis) pada versi jadul menurut saya membuat Robocop terlihat "merakyat" dibanding penggunaan motor di versi terbaru yang menjadikan Robocop berkesan ekslusif dan bertarung sendirian. Tetapi, di jaman yang makin macet ini, Motor mungkin lebih fleksibel dan cepat dibanding Mobil. 


Begitulah. Memang masing-masing versi desain mempunyai ciri khas tersendiri yang membuat masing-masing film menarik disimak. 

AYO DONG ADA SEQUELNYA LAGI ROBOCOP YANG BARU!


Sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/RoboCop
http://en.wikipedia.org/wiki/RoboCop_(2014_film)
http://www.fastcodesign.com/3026175/inside-the-making-of-robocops-3-d-printed-suit
http://screenrant.com/robocop-2014-movie-remake-vs-original/
https://www.youtube.com/watch?v=rxVUT9N_LtQ

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Camp On Farm : Melihat Langsung Proses Pengolahan Biji Kopi

Berawal dari sebuah obrolan singkat dan diajak oleh seorang teman, saya memutuskan untuk mengikuti acara  Camp on Farm yang diadakan  Agritektur (sebuah komunitas yang concern di bidang pangan. CMIIW ) . Camp on Farm telah diadakan beberapa kali sebelumnya dengan mengunjungi berbagai lokasi pengolahan bahan makanan. Kini Camp on Farm yang  diadakan pada tanggal 21-22 Juni 2014 mengunjungi sebuah Kebun Kopi di Gunung Puntang, Jawa Barat. Melalui acara ini kita diajak untuk melihat secara langsung proses pembuatan kopi dari mulai pemetikan hingga penyajian di atas meja makan. Sebetulnya saya bukan seorang Coffee Geek yang tau mana bedanya kopi enak dan enggak (wawasan saya cuman luwak white coffe aja haha). Namun, berlandaskan keingintahuanlah yang membuat saya ikut. Hari I  Setelah sekitar 2 jam perjalanan dari Bandung menggunakan minibus, kami disambut oleh beberapa orang yang tergabung dalam koperasi bernama Klasik Beans Cooperative . Dan ternyata koperasi yang beranggotaka

Belajar Leadership dari “Band of Brothers”

Leadership (kepemimpinan) menjadi salah satu topik yang gw perhatikan sejak sekitar 5 tahun terakhir. Sebetulnya mungkin jauh sebelum itu. Alasan gw tertarik bukan karena gw tipikal “ leade r banget” gitu, tapi justru gw defaultnya kurang banget jiwa kepemimpinannya. Karena itu gw selalu coba belajar untuk bisa meningkatkan kapasitas kepemimpinan gw. Tiba-tiba timbul pertanyaan dalam otak gw, kapan ya gw mulai tertarik, atau setidaknya aware bahwa ada topik atau ilmu soal leadership ? TK, SD rasanya gw gak banyak terpapar karena gw gak ikut paskibra dan sebagianya. Paling sempet tahu sedikit kalau bokap gw memimpin perusahaannya sendiri. Terus juga paling gw sempet inget gw pertama kali jadi pemimpin upacara adalah saat SD. Atau tahu kalau tim bola ada kaptennya. Tapi tetap gak ngerti esensinya.  Setelah gw inget-inget lagi, kayaknya gw mulai aware sekitar SMP. Bukan dari kegiatan sekolah, bukan dari buku, tapi dari mini-series yang gw tonton, yaitu “Band of Brothers” .  Bagi pecint

MEMPERTAJAM KONSEP DESAIN DENGAN DESIGN REQUIREMENT & CONSTRAINT (DRC)

Catatan: Bukan tulisan ilmiah. Jadi mungkin gak valid buat bahan referensi karya tulis ilmiah Masih perlu dilengkapi sumber referensi                                     Pengaplikasian teori pada tulisan ini sangat kondisional, tergantung jenis produk, kondisi perusahaan dan lain-lain. Mungkin dalam kondisi tertentu keseluruhannya bisa dilakukan, atau sebagian saja. Sebagai sebagai desainer (khususnya desainer produk) mungkin anda pernah mengalami situasi kebingungan ketika anda ditugaskan oleh atasan/klien anda untuk mengembangkan suatu produk tanpa arahan yang jelas, umumnya arahannya hanya "buatin dong konsep desain yang bagus yang keren", "buatin dong desain yang bisa laku dipasar"dan sebagainya. Akibatnya, desain yang diinginkan tidak memiliki arah yang cukup jelas sehingga desainer menjadi terlalu "liar" dalam membuat konsep dan mungkin terjebak dalam eksplorasi bentuk dan sketsa saja. Akibatnya, desain dari sejak konsep me